PERUSAHAAN & LINGKUNGANYA
Contoh Gedung Perusahaan |
APA YANG KALIAN PIKIRKAN TENTANG PERUSAHAAN ?
Kata “Perusahaan” mungkin terdengar
bangunan/instansi yang megah dan pendirinya pasti sangat sukses, begitupun para
pekerjanya tentunya memiliki banyak pundi pundi rupiah. Dibalik kesuksesan
pasti ada usaha yang keras . Sebelum kalian terjun kedalam dunia Perusahaan ,
mari kenali terlebih dahulu tentang
“Perusahaan dan Lingkunganya”
1.
PENGERTIAN
PERUSAHAAN
Perusahaan adalah suatu unit
kegiatan yang melakukan aktivitas pengolahan aktivitas pengolahan faktor-faktor
produksi untuk menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat, mendistribusi serta
melakukan uapaya lain dengan tujuan memperoleh keuntungan dan memuaskan
kebutuhan masyarakat.
Ciri umumnya Perusahaan :
- Operatif
Adanya
aktivitas ekonomi yang berkenaan dengan kegiatan produksi, penyedia /
distribusi barang dan jasa.
- Koordinatif
Diperlukan
koordinasi semua pihak agar saling mendukung satu sama lain untuk mencapai
tujuan.
- Regular
Untuk
mencapai kesinambungan perusahaan diperlukan keteraturan yang dapat mendukung
aktivitas agar dapat selalu bergerak maju.
- Dinamis
Lingkungan
selalu berubah oleh karena itu mampu mengikuti dan menyesuaikan diri terhadap
perubahan.
- Formal
Tunduk
kepada peraturan yang berlaku setelah memenuhi persyaratan pendirian,
- Lokasi
Perusahaan
didirikan pada suatu tempat tertentu dalam suatu kawasan yang secara geografis
jelas.
- Pelayanan
Bersyarat
Keberhasilan
perusahaan tersebut terhadap visi dan misi dalam suatu kawasan yang secara
geografis jelas.
2.
TEMPAT DAN LETAK PERUSAHAAN
2.1 Tempat Perusahaan
Tempat
perusahaan adalah kantor pusat perusahaan tersebut. Tempat kedudukan perusahaan
pada umumnya dipengaruhi faktor kelancaran hubungan dengan lembaga-lembaga
lain, seperti lembaga pemerintah, lembaga keuangan, pelanggan, dan sebagainya.
2.2 Letak Perusahaan
Letak
Perusahaan adalah tempat dimana perusahaan melakukan
kegiatannya sehari-hari. Letak
perusahaan harus Strategis pasalnya jika tidak maka perusahaan
tersebut akan kalah saing . Oleh karena itu pemilihan
letak perusahaan harus dilakukan dan diputuskan melalui beberapa pertimbangan dan
spekulasi kedepanya bagaimana.
Cara Penentuan Letak Perusahaan.
Secara umum terdapat 2
macam cara untuk menentukan lokasi perusahaan yaitu :
1. Cara kualitatif
Dengan cara ini diadakan penilaian
secara kualitatif terhadap faktor-faktor yang dianggap relevan atau memegang
peranan pada setiap pilihan lokasi.
2. Cara kuantitatif
Dengan
cara ini hasil analisis kualitatif dikuantifikasikan dengan cara memberikan
skor(nilai)pada masing-masing kriteria. Sedangkan menurut teori Alfred
Weber,dalam teorinya mengemukakan ada dua faktor yang mempengaruhi penetapan
lokasi perusahaan,yaitu :
·
Biaya
pengangkutan
·
Biaya
tenaga
kerja
2.3 PERBEDAAN TEMPAT PERUSAHAAN DAN LETAK PERUSAHAAN
Perbedaan letak perusahaan dan tempat
kedudukan perusahaan terletak pada fungsinya.
TEMPAT PERUSAHAAN
|
LETAK PERUSAHAAN
|
·
Berfungsi
sebagai tempat administrasi perusahaan tersebut dan cenderung
ke kota-kota besar
|
·
Berfungsi
sebagai tempat mengolah produk (keadaan fisik perusahaan untuk
melaksanakan kegiatan operasional
|
3. JENIS JENIS
PERUSAHAAN DAN KLASIFIKASINYA
Jenis
Letak Perusahaan dibedakan menjadi 4, yaitu :
- Bergantung pada Sumber Daya Alam (SDA)
Pada umumnya karena tersediaan dan kemudahan bahan baku pada alam.
Contoh : Perusahaan timah, emas,
minyak bumi, timah,
batu bara.
- Sudah
menjadi Tradisi / Sejarah
Perusahaan menjalankan aktivitasnya di suatu daerah tertentu karena hanya
dapat di jelaskan berdasarkan sejarah.
Contoh : Perusahaan batik, pekalongan.
- Ditetapkan oleh pemerintah
Perusahaan
yang didirikan atas dasar pertimbangan, keamanan, politik dan kesehatan.
Contoh : Perusahaan kimia, limbah dampaknya dapat ditekan serendah mungkin.
- Disebabkan oleh faktor-faktor ekonomi &
sosial
Yang bersifat
industri adalah : ketersediaan bahan mentah, tenaga air, tenaga kerja, modal,
transportasi, kedekatan dengan pasar, dan kesesuaian iklim.
Tanggung Jawab Social Perusahaan |
4. PERUSAHAAN DAN LEMBAGA SOSIAL
'
4.1
Perusahaan
Organisasi
yang bertujuan mengoptimalkan pendapatan atau laba dengan mengolah bahan baku
atau sumber daya alam yang ada,jadi sumber pendapatannya berdasarkan tingkat
keuntungan dari hasil penjualan produknya.
4.1.1 Tujuan
Pendirian Perusahaan
Di badakan
menjadi 2, yaitu :
1. Tujuan
ekonomis, Berkenaan
dengan upaya perusahaan untuk mempertahankan eksistensinya.
Contoh : Menciptakan laba, pelanggan, keinginan konsumen, tenaga produk, kualitas,
harga, kuantitas, pelanggan (inovatif).
2. Tujuan
social, Perusahaan
memperhatikan keinginan investor, karyawan, penyedia, factor-faktor produksi,
maupun masyarakat luas.
4.1.2 Fungsi-fungsi
Perusahaan
Ada 2 fungsi
perusahaan :
1. Fungsi operasi
Pembelian
dan produksi, pemasaran, keuangan, personalia, fungsi operasi utama perusahaan,
akuntansi, administrasi, teknologi informasi, transformasidan komunikasi,
pelayanan umum dan uu, fungsi operasi penunjang.
2. Fungsi manajemen
Perencanaan,
pengorganisasian, pengarah, pengendalian.
Bila
keduanya berjalan dengan baik perusahaan akan menjalankan operasinya dengan
lancer, terkoordinasi, terintegrasidalam rangka mencapai tujuan.
4.1.3 Macam Lingkungan
Perusahaan
Lingkungan perusahaan dapat diartikan sebagai keseluruhan
dari faktor-faktor ektern yang mempengaruhi perusahaan, baik organisasi maupun
kegiatannya. Sedangkan secara luas mencakup
semua faktor ekstern yang mempengaruhi individu, perusahaan, dan
masyarakat.
Pada
dasarnya lingkungan perusahaan dibedakan menjadi :
1. Lingkungan
Eksternal
Lingkungan
eksternal perusahaan yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan
perusaan.
Lingkungan eksternal
perusahaan dapat dibedakan menjadi 2 :
A) Lingkungan
eksternal makro
Adalah lingkungan
eksternal yang berpengaruh tidak langsung terhadap kegiatan usaha.
Contoh
:
- Keadaan alam => SDA, lingkungan.
- Politik dan hankam => kehidupan operasional
perusahaan sangat terpengaruh oleh politik dan hankam Negara dimana
perusahaan berada => menciptakan.
- Hukum
- Perekonomian
- Pendidikan dan kebudayaan
- Social dan budaya
- Kependudukan
- Hubungan internasional.
B) Lingkungan
eksternal mikro
Adalah
lingkungan eksternal yang pengaruh langsung terhadap kegiatan usaha.
Contoh :
- Pemasok / supplier : yang menunjang kelangsungan
operasi perusahaan.
- Perantara, misalnya distribotur, pengecer yang
berperan dalam pendistribusian hasil-hasil produksi ke konsumen.
- Teknologi : yang berkaitan dengan perkembangan
proses kerja, peralatan metode, dll.
- Pasar, sebagai sasaran dari produk yang
dihasilkan perusahaan.
2. Lingkungan
Internal
Adalah
factor-faktor yang berada dalam kegiatan produksi dan langsung mempengaruhi
hasil produksi.
Contoh :
- Tenaga kerja
- Peralatan dan mesin
- Permodalan (pemilik, investor, pengelolaan dana)
- Bahan mentah, bahan setengah jadi, pergudangan
System informasi dan administrasi sebagai acuan pengambilan keputusan.
4.2 Lembaga Sosial
Organisasi dalam bentuk kesadaran sosial
yang dibentuk dan bertujuan untuk dapat melayani masyarakat luas sesuai dengan
bidangnya, dimana organisasi sosial mendapatkan pemasukan atau modal yang
berasal dari sumbangan, hibah, atau subsidi dari pemerintah dan dermawan yang
menjadi sumber pendapatannya.
Sumber (source):
Pustaka :
Buku Pengantar Bisnis, Jakarta Gramedia pustaka
Buku Pengantar Bisnis, Jakarta Gramedia pustaka
internet access:
Comments
Post a Comment